Daftar Isi
Meskipun terdengar aneh, tanaman porang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Tanaman porang dapat dengan mudah ditanam di lahan terbuka karena sangat mudah beradaptasi untuk ditanam.
Apa kelebihan dan bagaimana cara menanam tanaman porang. Mari kita lanjutkan membaca penjelasannya.
Tanaman Porang
Porang yang juga dikenal sebagai Amorphophallus muelleri di Latin, merupakan tumbuhan herba yang dapat mencapai ketinggian hingga 1,5 meter. Tanaman penghasil umbi ini dapat ditemukan di hutan tropis.
Tanaman ini dapat dilihat dengan tangkai tunggal atau batang bergaris putih-hijau. Tanaman ini tidak dapat tumbuh tanpa pohon penyangga.
Porang semakin populer beberapa tahun terakhir, yang berarti harga porang semakin meningkat dari tahun ke tahun. Hal ini memungkinkan banyak petani memperoleh keuntungan yang lebih besar.
Hal ini karena permintaan pasar yang terus meningkat. Porang memiliki banyak manfaat bagi kesehatan dan dapat dengan mudah diolah menjadi bahan makanan atau bahan industri seperti bahan baku tepung dan kosmetik.
Tanaman Porang Memiliki Banyak Manfaat
Menurut berbagai sumber, porang menawarkan banyak manfaat kesehatan yang dapat dikaitkan dengan isinya. Apa saja kandungannya?
Manfaat tanaman porang berikut untuk kesehatan kamu:
Sangat Cocok Untuk Diet Dan Kaya Akan Serat
Karena kandungan glukomanan yang tinggi, tanaman porang juga dapat digunakan untuk membuat bahan tepung alternatif. Glukomanan ini merupakan pengental alami yang dapat ditambahkan pada makanan setelah diproses.
Inilah mengapa kandungan ini sangat penting dalam industri makanan. Serat alaminya dapat menggantikan gelatin dan memperlambat pengosongan lambung.
Journal of The American College of Nutrition menyatakan bahwa glukomanan dapat membantu kamu menurunkan berat badan. Ini bekerja dengan mengurangi jumlah kalori yang dikonsumsi.
Mengontrol Gula Darah Dalam Tubuh
Kandungan glucocomannan juga dapat membantu dalam mengontrol kadar gula darah. Menurut penelitian dan praktik klinis Diabetes, glukomanan mampu mengontrol kadar gula darah pada penderita diabetes. Glukomanan menekan produksi ghrelin yang memicu rasa lapar. Hal ini menyebabkan penurunan nafsu makan dan memperlambat penyerapan karbohidrat. Gula darah tidak melonjak tinggi. The Journal of Care menemukan bahwa umbi porang bermanfaat bagi penderita diabetes melitus tipe 2.
Menurunkan Kolesterol Tubuh
The American Journal of Clinical Nutrition menyebutkan bahwa tanaman porang dapat menurunkan kolesterol. Glukomanan telah ditunjukkan dalam penelitian untuk menurunkan kolesterol total, trigliserida dan LDL. Kandungan bahan ini tidak mempengaruhi HDL (kolesterol baik).
Selain itu, glukomanan dapat meningkatkan jumlah kolesterol yang dikeluarkan dari feses dan menurunkan kadar kolesterol. kolesterol dalam darah.
Ini memiliki banyak manfaat kesehatan. Namun, menurut Sirinov Journal, kandungan CaOX (kalsium oksida) dan asam oksalat yang tinggi pada umbi dapat menyebabkan rasa gatal dan pahit. Porang tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan dan harus diproses dengan baik.
Cara Menanam Tanaman Porang
Banyak orang tua dan anak tertarik dengan tanaman porang. Tanaman porang dapat ditanam jika memiliki lahan yang cukup dan kondisi media tanam yang tepat.
Berikut cara menanam bunga porang.
Syarat Menanam Tanaman Porang
Budidaya porang harus berhasil. Orang tua dan anak-anak mereka perlu memenuhi beberapa syarat sebelum mereka dapat menanam pohon. Tanaman ini membutuhkan pH tanah 6-7. Tanah juga harus kering dan tidak tergenang air.
Lahan yang gembur penting untuk pertumbuhan tanaman. Porang yang ditanam di tanah keras akan menyebabkan umbinya tumbuh ke atas. Umbi mirip singkong akan menjadi lebih panjang karenanya.
Umbi porang yang ditanam di tanah gembur akan tumbuh menyamping. Mereka kemudian akan tumbuh besar dan bulat. Umbi porang akan tumbuh lebih cepat di tanah yang memiliki persentase pasir yang tinggi.
Agar tanaman porang tumbuh subur, mereka membutuhkan naungan dengan kepadatan minimal 40 persen.</ p>
Pohon peneduh yang cocok untuk tanaman ini antara lain pohon mahoni, sono dan jati.
Pembibitan Tanaman Porang
kamu dapat menanam tanaman porang secara vegetatif atau generatif. Jika menggunakan cara generatif, pembibitan sebaiknya dilakukan terlebih dahulu di polibag.
Jika menggunakan cara vegetatif, pembibitan tidak perlu dilakukan karena itu menggunakan bohlam dan katak. Ada banyak metode perkembangbiakan porang.
Katak atau Bintil
Katak ini adalah porang bintil , yang muncul pada tangkai daun dan juga pada batang. Ini adalah warna coklat yang sedikit lebih gelap. Porang biasanya berisi sekitar 100 katak per kilogram.
Orang tua dan anak-anaknya dapat membantu menyelamatkan katak untuk musim hujan sehingga mereka dapat ditempatkan di lahan yang sudah disiapkan.
Buah dan Biji
Tanaman porang biasanya menghasilkan bunga setiap 4 tahun yang kemudian berubah menjadi biji atau buah. 250 biji dapat dihasilkan dari satu blb buah, yang dapat digunakan untuk membuat bibit porang. Tapi, Ayah dan Ibu harus melakukan penyemaian terlebih dahulu.
Umbi
Umbi mudah pecah umbi besar menjadi ukuran lebih kecil sehingga dapat ditanam di lahan yang telah disiapkan. Umbi kecil dapat diperoleh dengan mereduksi tanaman yang terlalu berdekatan. Hasil ini kemudian diambil dan digunakan untuk membuat benih.
Menanam Tanaman Porang
Tanaman porang sebaiknya ditanam hanya pada awal musim hujan, yaitu Oktober-Desember. Karena dapat menghasilkan porang yang lebih berkualitas, lahan terbuka adalah tempat terbaik untuk menanamnya. Berikut adalah beberapa tips untuk menanam tanaman porang.
Bersihkan semua gulma, lalu bajak atau gembur tanah.
Lubang tanam pada jarak 25×50 cm dan 25×60 cm.</p >
Untuk pertumbuhan yang optimal, tambahkan pupuk sekam pada setiap lubang dan kompos.
Masukkan benih satu per satu ke dalam lubang tanam, dengan mata tunas menghadap ke atas.
Masing-masing lubang tanam diisi dengan 1 biji porang, dengan jarak tanam sesuai kebutuhan.
Bibit ditutup dengan lapisan tanah yang digarap atau ditumbuk halus, setebal kurang lebih 3 cm.
Perawatan Tanaman Porang
Untuk hasil yang maksimal, Ayah dan Ibu harus memberikan perawatan yang memotivasi. Sekarang saatnya kamu mempelajari caranya. merawat tanaman porang. Secara rutin menyiangi atau membersihkan gulma yang dapat menjadi pesaing tanaman porang. Setelah umbi porang ditanam, penyiangan dilakukan satu bulan kemudian. Setelah gulma muncul, penyiangan selanjutnya dapat dilakukan. Setelah gulma disilangkan, disimpan dalam lubang untuk pupuk organik.
Penjarangan
Isi pangkal batang porang dengan tanah agar tetap tegak. Ubi juga harus ditipiskan agar bisa tumbuh lebih besar. Jika terlalu banyak tanaman porang dalam satu lubang tanam, kamu bisa menipiskannya.
Pengendalian Hama
Penting untuk memberantas semua hama yang dapat menyerang tanaman porang, seperti belalang, nematoda dan ulat. Mereka dapat menyebabkan penyakit pada tanaman porang, seperti penyakit busuk batang semu dan sindrom daun layu. Ibu dan ayah dapat menggunakan karbofuran untuk mengendalikan nematoda. Thiodan atau Basudin dapat digunakan untuk pengendalian hama. Benlate atau Ridomil bisa digunakan untuk mengendalikan penyakit.
Tahapan Panen Tanaman Porang
Saat tanaman porang berumur 2 tahun sudah bisa dipanen. Umbi terbesar, yang beratnya bisa mencapai 1 kg, siap dipanen. Umbinya masih bisa dipanen tahun depan, meski kecil. Porang sebaiknya dipanen pada musim kemarau. Hal ini karena pohon porang memiliki siklus alami yang memungkinkan mereka tumbuh dan mati pada musim kemarau.
Satu pohon porang dapat menghasilkan sekitar 2kg. Pohon porang yang tumbang ke tanah dan siap panen dikenal karena daunnya yang kering. Sebaiknya tanaman dicabut sampai ke akarnya untuk dipanen. , seperti halnya tanaman umbi-umbian lainnya.
Inilah manfaat menanam tanaman porang. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Bapak dan Ibu yang berminat menanam tanaman porang. Semoga berhasil!