Rahasia Analisis Fundamental Value Investing Untuk Pemain Saham Pemula

Value Investing merupakan aliran terpopuler dalam bidang investasi. Bagi investor yang baru berinvestasi, value investing tentu sangat asing meskipun itu adalah salah satu analisis paling rahasia tentang dasar-dasar saham yang harus sepenuhnya dipahami.

Jika ada yang tidak meyakinkan kamu, jangan khawatir karena kami akan membantu kamu memahami nilai yang investasi sepenuhnya dan menyeluruh.

Bagaimana kamu tahu metode value investing?

Ini adalah metode investasi nilai, adalah salah satu strategi untuk berinvestasi dalam saham yang didasarkan pada analisis fundamental pasar modal. Investasi nilai melibatkan melihat rasio fundamental perusahaan dan saham nilai intrinsik (nilai intrinsik), dan margin keamanan (MOS) untuk mengidentifikasi saham dengan nilai yang rendah ‘(undervalued). Orang-orang yang melakukan investasi nilai biasanya disebut sebagai nilai investor.

Cara cepat untuk mulai menerapkan strategi investasi nilai adalah mencari saham dengan ‘nilai yang salah’ sesuai dengan laporan keuangannya. Teknik analitik yang biasa digunakan adalah analisis top-down, yang mulai dari kondisi dasar perusahaan diikuti dengan mengamati harga saham perusahaan dan daya beli masyarakat.

Kondisi dasar bisnis mudah dinilai melalui laporan keuanganKamu dapat mengetahui signifikansi mereka, termasuk aset, keuntungan, atau kerugian aktual dan tidak lancar, serta pernyataan pada arus kas. Setelah itu, kamu dapat membuat keputusan tentang apakah perusahaan itu sehat secara finansial atau tidak.

Gagasan utama adalah untuk hanya membeli saham yang berkinerja baik dan dijual dengan harga murah, yang berarti bahwa mereka berada di bawah nilai intrinsik mereka. Istilah “murah” bukan hanya masalah harga nominal saham namun, ini tentang nilai penilaian target harga.

Latar belakang value investing

Orang pertama yang menggunakan value investing adalah Profesor Benjamin Graham yang dikenal sebagai pendiri gagasan yang mendasari investasi nilai yang telah membuat dua buku yang memberikan rekomendasi untuk investor nilai, yakni The Intelligent Investor dan Security Analysis.

Benjamin Graham menekankan konsep filsafat yang mencakup analisis fundamental, nilai wajar saham dan diversifikasi terkonsentrasi, margin keselamatan dan bahkan para pemikir sesaat.

Seberapa efisien metode value investing ini? Ini sangat efisien. Pelaku Profesor Benjamin Graham adalah Warren Buffett ia menggunakan metode investasi nilai untuk menjadi salah satu strategi pembeliannya yang digunakannya.

Pada tahun 1926 bahwa Benjamin Graham berhasil dalam pembentukan kolaborasi investasi dengan Broker, Jerome Newman. Saat yang sama Graham juga mulai mengajar sebagai dosen kelas malam di sektor keuangan, Universitas Columbia.

Krisis keuangan tahun 1929 menyebabkan Benjamin Graham bangkrut, tetapi upaya Graham ditebus melalui penjualan aset pribadinya. Istrinya akhirnya harus menjadi instruktur tari. Benjamin Graham segera berdiri dan dari sana, dia belajar dari pengalaman yang paling menguntungkan. Rahasia bahwa dia akan meneruskan kepada investor di seluruh dunia dengan menulis buku-bukunya sendiri.

Tahun ini adalah 1934. Benjamin Graham dengan David Dodd (Columbia Academics) menerbitkan buku analisis keamanan. Meskipun selama masa gejolak keuangan, buku merekomendasikan. Para penulis telah memperkenalkan gagasan nilai intrinsik, atau nilai fundamental ketika membeli saham yang memiliki nilai-nilai ini.