Pengertian Penyesuaian Diri Menurut Sarwono Jurnal

Pendahuluan

Penyesuaian diri merupakan kemampuan individu untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar yang berubah, baik dalam hal fisik maupun sosial. Hal ini sangat penting dalam proses pertumbuhan dan perkembangan seseorang, terutama dalam menghadapi perubahan yang terus menerus terjadi dalam kehidupan.Dalam Sarwono Jurnal, penyesuaian diri dijelaskan sebagai proses yang melibatkan interaksi antara individu dan lingkungan sekitar, yang memicu perubahan internal pada diri individu tersebut. Selain itu, penyesuaian diri juga melibatkan perubahan pola pikir, perilaku, dan emosi individu.

Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penyesuaian Diri

Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan individu dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar. Beberapa faktor tersebut antara lain:

1. Kepribadian Individu

Kepribadian individu memegang peranan penting dalam proses penyesuaian diri. Individu yang memiliki kepribadian yang fleksibel dan terbuka terhadap perubahan cenderung lebih mudah untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar.

2. Lingkungan Keluarga

Lingkungan keluarga juga mempengaruhi kemampuan individu dalam menyesuaikan diri. Keluarga yang memberikan dukungan, kasih sayang, dan memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan lingkungan sekitar cenderung membantu individu dalam proses penyesuaian diri.

3. Pengalaman Hidup

Pengalaman hidup dapat membentuk pola pikir dan perilaku individu. Pengalaman positif dapat membantu individu dalam proses penyesuaian diri, sementara pengalaman negatif dapat menghambat proses tersebut.

4. Lingkungan Sekitar

Lingkungan sekitar juga mempengaruhi kemampuan individu dalam menyesuaikan diri. Lingkungan yang aman, stabil, dan memberikan kesempatan untuk berinteraksi dengan orang lain cenderung membantu individu dalam proses penyesuaian diri.

Tahap-Tahap Penyesuaian Diri

Terdapat beberapa tahap yang dialami individu dalam proses penyesuaian diri. Tahap-tahap tersebut antara lain:

1. Tahap Kejutan

Tahap kejutan terjadi ketika individu mengalami perubahan lingkungan yang tidak terduga. Pada tahap ini, individu masih mengalami kebingungan dan kecemasan.

2. Tahap Penolakan

Tahap penolakan terjadi ketika individu menolak kenyataan dan berusaha untuk mempertahankan keadaan sebelumnya. Pada tahap ini, individu cenderung merasa kesulitan untuk menerima perubahan yang terjadi.

3. Tahap Penyesuaian

Tahap penyesuaian terjadi ketika individu mulai memahami dan menerima perubahan yang terjadi. Pada tahap ini, individu cenderung mencari cara untuk menyesuaikan diri dengan lingkungan baru.

4. Tahap Penerimaan

Tahap penerimaan terjadi ketika individu telah sepenuhnya menyesuaikan diri dengan lingkungan baru dan mampu membentuk pola pikir dan perilaku yang sesuai dengan lingkungan tersebut.

Manfaat Penyesuaian Diri

Penyesuaian diri memiliki banyak manfaat bagi individu, antara lain:

1. Mengurangi Stres dan Kecemasan

Individu yang mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar cenderung mengalami stres dan kecemasan yang lebih rendah.

2. Meningkatkan Kualitas Hidup

Individu yang mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar cenderung memiliki kualitas hidup yang lebih baik.

3. Meningkatkan Kemampuan Sosial

Individu yang mampu menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar cenderung memiliki kemampuan sosial yang lebih baik.

FAQ

1. Apa yang dimaksud dengan penyesuaian diri?

Penyesuaian diri merupakan kemampuan individu untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar yang berubah, baik dalam hal fisik maupun sosial.

2. Apa saja faktor-faktor yang mempengaruhi penyesuaian diri?

Beberapa faktor yang mempengaruhi kemampuan individu dalam menyesuaikan diri dengan lingkungan sekitar antara lain kepribadian individu, lingkungan keluarga, pengalaman hidup, dan lingkungan sekitar.

3. Apa manfaat dari penyesuaian diri?

Penyesuaian diri memiliki manfaat seperti mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan kualitas hidup, dan meningkatkan kemampuan sosial.

Kesimpulan

Penyesuaian diri merupakan kemampuan individu untuk beradaptasi dengan lingkungan sekitar. Proses penyesuaian diri melibatkan interaksi antara individu dan lingkungan sekitar yang memicu perubahan internal pada diri individu tersebut. Terdapat faktor-faktor yang mempengaruhi kemampuan individu dalam menyesuaikan diri, seperti kepribadian individu, lingkungan keluarga, pengalaman hidup, dan lingkungan sekitar. Proses penyesuaian diri juga terdiri dari beberapa tahap, yaitu tahap kejutan, tahap penolakan, tahap penyesuaian, dan tahap penerimaan. Penyesuaian diri memiliki banyak manfaat bagi individu, seperti mengurangi stres dan kecemasan, meningkatkan kualitas hidup, dan meningkatkan kemampuan sosial.