Packaging Yang Menarik dan Efektif Agar Penjualan Bagus

Menjual produk adalah aspek terpenting dari bisnis apa pun, baik itu perusahaan kecil, menengah, atau besar. Ada banyak cara untuk meningkatkan minat dari pelanggan dan ini harus disadari oleh bisnis sehingga dapat menerapkan pendekatan untuk memastikan bahwa penjualan tumbuh dan keuntungan tumbuh. Salah satu strategi untuk menarik perhatian konsumen adalah dengan menggunakan kemasan yang menarik dan efisien.

Produk tersebut dikenal konsumen dari kemasannya, mulai dari tujuan produk dan bahan yang digunakan untuk membuat produk tersebut, serta informasi mengenai legalitasnya. Jika kamu berencana untuk menjual produk yang datang dengan kemasan, maka penting untuk memikirkan tujuan, informasi, tampilan dan bahan.

Empat Tips Mudah Membuat Kemasan yang Efektif dan Menarik

1. Sertakan informasi yang menjelaskan produk

Konsumen membutuhkan informasi tentang barang-barang yang terdapat dalam kemasan. Mulai dari jenis produk serta peruntukannya, fungsi produk, kesesuaian produk bagi konsumen, komposisi produk, dan legalitasnya. Pastikan kemasan juga harus memuat informasi visual.

Setelah kamu menguasai faktor-faktor kunci, langkah selanjutnya adalah menentukan kualitas tulisan kamu. Pilih font yang mudah dibaca, dan tata letaknya harus sesuai dengan ruang untuk menulis dan warna font juga harus kontras dengan warna latar belakang kamu.

2. Fungsional

Tujuan kemasan adalah agar ide di balik kemasan harus disesuaikan dengan produk. Misalnya, jika suatu produk yang dikemas cukup berat harus mampu menanganinya atau, jika produk tersebut terbuat dari kaca, desain kemasannya harus aman jika dirobohkan.

Selain itu, untuk pengemasan yang menyenangkan dan efektif, dimensinya harus sebesar produk yang dikemas. Jika produk tidak besar sebaiknya tidak menggunakan kemasan yang terlalu besar karena dapat menimbulkan kekecewaan pembeli karena perbedaan ukuran.

3. Pilih Bahan yang ingin kamu gunakan

Kualitas bahan penting untuk dipertimbangkan karena kualitas produk yang harus dinilai sebelum pembelian. Jika kualitas bahan tidak diperiksa, dapat menyebabkan masalah. Misalnya, jika produk yang dikemas sangat berat, namun kekuatan produk tidak dapat menahan beratnya barang maka kemasannya bisa rusak.

Ketika item tersebut terkait dengan makanan dan bahan makanan menjadi perhatian utama, maka kualitas dari produk tersebut memainkan peran penting. Apakah bahan yang dipilih cocok untuk kontak dengan makanan, jika mampu menahan cairan, dll. Inilah alasan mengapa kamu harus memilih dengan hati-hati saat memilih zat.

4. Kembangkan Desain Paket yang Dikonseptualisasikan Sesuai dengan Produk

Terakhir, desain paket. Jika paket ditujukan untuk wanita, sebaiknya pilih warna yang cocok untuk wanita, dan untuk pria. Intinya, kamu harus memperhatikan kualitas bahan, produk, dan bahkan calon pelanggan.

Selain bentuk, warna juga memainkan peran penting. Misalnya, jika produk tersebut adalah minuman maka perlu mengubah kemasan untuk menggunakan bahan transparan atau tidak. Perhatikan juga desainnya, apakah kemasan produk memiliki desain yang ergonomis atau tidak. Apakah kemasan minuman ergonomis untuk dipegang.

Kemasan yang efektif dan menarik adalah kemampuan untuk menarik calon pembeli untuk membeli atau bahkan melihat-lihat barang yang kamu tawarkan. Efisiensi pengemasan tergantung pada seberapa sesuai dengan kebutuhan produk kamu dan kenyamanan yang berarti tidak hanya bermanfaat bagi pelanggan dan juga penjual.

Keuntungan bagi penjual dan juga konsumen adalah kualitas produk yang dikemas tetap terjaga. Selama kualitasnya tetap, pelanggan akan senang dan akan memiliki niat untuk membeli produk lagi.

Selain itu banyak orang yang membeli produk karena desain kemasan yang menarik jika dibandingkan dengan barangnya. Misalnya, barang-barang yang dijual di shopee hadir dalam kemasan yang didesain dengan baik. Tapi, meski begitu jangan terlalu fokus pada kemasannya. Perlu diingat bahwa kualitas produk adalah yang paling penting.