Inilah Cara-Cara Menanam Tanaman Asoka Dengan Mudah

Inilah Cara-Cara Menanam Tanaman Asoka Dengan Mudah

Bunga asoka merupakan tanaman menarik yang sudah terkenal di Indonesia khususnya bagi mereka yang menyukai tanaman hias. Selain itu, kamu juga harus mempelajari cara membudidayakan bunga asoka dan cara terbaik memeliharanya agar tidak ketinggalan.

Di negara kita ada dua macam bunga Asoka, yaitu pohon Asoka yang lebih tinggi tanpa ranting dan dikenal dengan nama Polyglodokan (Polyalthia Longifolia) dan Asoka biasa (Polyalthia Sp.) dengan ranting dan daun runcing.

Karena kemajuan ilmu pengetahuan, bentuk hibrida Ashoka telah muncul, menunjukkan lebih banyak bunga yang berbeda dalam berbagai warna.

Tanaman ini dimanfaatkan untuk penghijauan dan juga sebagai tanaman hias. Orang Eropa biasanya menyebut tanaman ini sebagai “Api dari Kayu atau api dari hutan karena warnanya yang cerah, unik dan mencolok dari warna bunganya yang menyerupai api.

Diyakini bahwa Ashoka pertama kali ditemukan di alam liar hutan. Sebagai bunga hias, Ashoka cukup terkenal sebagai tanaman hias. Di Indonesia sendiri, cukup mudah untuk melihat Ashoka tumbuh subur di pekarangan orang. Kemudahan perawatan dan pajangan bunga yang cantik membuat kita terkagum-kagum.

Penyebaran tanaman asoka di seluruh wilayah Indonesia tidak lepas dari peran para pendeta Hindu yang memperkenalkan tanaman asoka ke Indonesia. Tanaman hias bunga asoka diyakini erat kaitannya dengan agama hindu, oleh karena itu bunga ini melambangkan kebahagiaan, oleh karena itu biasanya digunakan sebagai persembahan kepada dewa wisnu dan juga dewa siwa.

Persiapan Benih

Ada dua cara untuk mendapatkan bibit pohon bunga Asoka. Stek adalah salah satu pilihan, dan yang lainnya adalah melalui stek atau okulasi. Jika itu skenarionya, pohon induknya adalah pohon Asoka yang kamu tebang atau cangkok harus menjadi pemulia yang subur, dan bunga yang indah, sehingga karakteristik yang sama ditransfer ke tanaman yang kamu tanam nanti.

Penyemaian

Mekar Asoka adalah pohon yang membutuhkan prosedur penyemaian untuk memastikan bahwa mereka tumbuh dengan benar. Ini untuk memastikan waktu dan perhatian agar bibit dapat beradaptasi dengan lingkungan barunya. Jika benih yang baru dipindahkan tumbuh subur maka akan dipindahkan ke lokasi pilihan.

Untuk menyiapkan pembibitan ada banyak item yang harus disiapkan. Misalnya, plastik polibag serta tanah gembur dan pupuk kandang sebagai pupuk dasar. Campuran pupuk kandang dengan tanah gembur bisa 1:1, atau proporsinya masing-masing sama.

Cara Menanam

Bunga asoka umumnya dimanfaatkan sebagai tanaman hias di halaman belakang rumah. Namun, sebelum memindahkannya, salah satu hal yang perlu dilakukan adalah menggali lubang di tanah tempat kamu ingin menanam pohon bunga Ashoka.

Di dalam lubang-lubang ini kamu bisa meletakkan campuran pupuk kandang dan tanah sebagai titik awal sebelum benih bunga Asoka ini ditempatkan ke dalam lubang. Serupa dengan proses penyemaian, bibit yang baru dipindahkan harus berdiri tegak dan tidak miring, karena hal ini akan mengubah bentuk dan bentuk tanaman bunga Ashoka di kemudian hari ketika sudah dewasa.

Waktu yang ideal untuk menanam adalah pagi atau sore hari. Tidak disarankan untuk memindahkan bibit atau menanamnya dari media semai ke area tanam pada siang hari karena pada waktu tersebut matahari bersinar terik yang dapat mempengaruhi suhu dan kelembaban tanah. Pada pagi atau sore hari, kelembaban dan suhu tanah tidak setinggi siang hari. Oleh karena itu, sangat ideal untuk menumbuhkan bibit bunga Ashoka.

Setelah tanaman ditanam Yang harus kamu lakukan adalah memastikan untuk menyirami taman kamu dengan air. Pastikan air yang kamu gunakan untuk menyiram adalah air mengalir atau air murni. Air yang keruh atau kotor penuh dengan kuman atau bakteri penyakit yang dapat mempengaruhi bibit pohon berbunga asoka yang anda tanam sehingga menyebabkan tidak tumbuh dengan baik sesuai harapan anda.

Satu hal yang perlu diperhatikan mengenai aspek dari pohon bunga Asoka adalah jumlah sinar matahari yang diterimanya. Penting untuk diketahui bahwa pohon bunga asoka membutuhkan cahaya yang cukup agar proses fotosintesis pohon bunga asoka ini tidak terganggu sekaligus siklus perkembangan dan pertumbuhannya tetap optimal.