Berikut 6 Tips dan Trik Bisnis MLM

Multi-level marketing (MLM), juga dikenal sebagai bisnis jaringan, adalah pilihan populer bagi banyak orang. Keuntungan dari bisnis ini sangat menggiurkan, dan kamu bisa melakukannya dari mana saja.

Model bisnis ini dapat disalahartikan, tidak jarang, bagi orang lain. Misalnya, takut kehilangan jaringan, atau memikirkan titik penutupan, dapat menyebabkan tingkat keberhasilan yang rendah.

Jika kamu serius ingin membangun dan memulai bisnis, kamu bisa melakukannya terlepas dari model yang kamu pilih.

1. Perhatikan upline kamu

Pelajari seberapa besar penghasilan wakil presiden senior, presiden, dan perekrut kamu dari penjualan produk atau layanan setiap minggu, mingguan, dan bulanan.

Semua upline harus diperlakukan sebagai mitra bisnis potensial dan dibina. Tanyakan tentang latar belakang pendiri dan kisah sukses yang mereka miliki dalam bisnis atau karier sebelumnya.

2. Perhatikan produk dengan seksama

Produk populer dapat dibeli dengan harga murah dan dijual secara online, di toko atau melalui saluran distribusi tradisional. Orang akan membeli produk jika tidak ada persaingan.

3. Bagaimana kamu bisa menghasilkan uang?

MLM sering menawarkan bonus untuk perekrutan, komisi, atau sisa penjualan. Mempercayai produk atau jasa yang dijual akan membuatnya lebih menarik.

4. Perhatian pada kebijakan promosi produk

Pemasaran dan promosi mungkin pekerjaan kamu. Beberapa perusahaan menawarkan kebijakan luas yang memungkinkan pemilik bisnis menjalankan promosi mereka sendiri. Agen juga dapat diberikan materi yang disetujui oleh perusahaan lain.

Video dan situs web mungkin disetujui untuk melindungi merek dan reputasi perusahaan.

5. Bagaimana kamu dipekerjakan?

Tanyakan apakah ada kegiatan perekrutan.

Hindari skema piramida, di mana pemilik bisnis hanya dibayar saat mereka mempekerjakan orang lain dan bukan saat mereka menjual produk atau layanan.

6. Pastikan untuk mengklarifikasi mengapa kamu melakukannya

Sementara beberapa orang telah menghasilkan banyak uang melalui pemasaran jaringan, yang lain telah menghabiskan banyak uang. Sangat penting bahwa kamu memiliki harapan yang realistis. Namun, tidak realistis untuk mengharapkan laba bersih untuk setiap orang.