5 Tips Bisnis Kedai Kopi Untuk Pemula yang Baru Mulai

5 Tips Bisnis Kedai Kopi Untuk Pemula yang Baru Mulai

Apa sebenarnya kopi itu? Kopi sudah lama menjadi minuman populer di Indonesia. Hampir semua orang menyukai minuman berwarna gelap hingga hitam ini. Pengusaha sekarang memiliki kesempatan untuk membuka kedai kopi mereka sendiri.

Jika kamu seorang pemula, maka ini adalah tempat untuk memulai. Berikut adalah beberapa tips untuk membantu kamu memulai kedai kopi kamu sendiri. Mari lihat.

1. Buat catatan tentang belanja: Hasilkan uang

Akuntansi keuangan kedai kopi kamu adalah aspek terpenting dari administrasinya. Tidak peduli seberapa kecil atau besar kedai kopi kamu, penting untuk memiliki contoh laporan keuangan untuk bisnis kamu.

Ini akan memungkinkan kamu untuk melacak biaya operasional kedai kopi kamu serta keuntungan dari toko yang kamu gunakan.

kamu akan dapat melacak semua pembayaran tunai dan mengetahui berapa banyak modal yang kamu gunakan untuk membuka kedai kopi. Ini akan memudahkan dalam menetapkan target dan rencana untuk menentukan kapan modal dibutuhkan untuk membuka kedai kopi.

2. Rekam Penjualan Harian Kedai Kopi

Setiap penjualan di kedai kopi kamu harus dicatat dengan benar. Buku kas pendapatan nantinya akan digunakan untuk melacak semua transaksi yang terkait dengan pendapatan kedai kopi kamu.

kamu juga dapat memasukkan jumlah penjualan yang kamu lakukan setiap hari dan piutang yang dibayarkan.

Untuk memudahkan dalam menata pembukuan kedai kopi, kamu harus mencatat transaksi pendapatan setiap hari.

3. Buat Catatan Inventaris & Stok

kamu harus menyimpan inventaris semua barang yang dibeli oleh perusahaan kamu.

Apa pun jenis barang yang kamu miliki, terlepas dari apakah itu dibeli melalui anggaran, atau sumbangan untuk amal, semua harus dicatat dalam buku besar untuk pengelolaan inventaris. Memiliki catatan inventaris akan memastikan bahwa setiap aset di perusahaan kamu dikelola dengan baik dan terkendali.

Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya kecurangan dan kesalahan pada pemasok dan karyawan dengan mengetahui stok dan jumlah barang keluar dan masuk.

4. Buat anggaran pembukuan arus kas

kamu harus menyimpan buku akuntansi kedai kopi untuk menentukan anggaran kamu. Ini membantu kamu mengetahui kapan dan berapa banyak uang yang masuk, serta berapa biaya uangnya.

5. Buat buku Untung dan Rugi

Setelah kamu melakukan semua pembukuan di atas, tugas pembukuan terakhir adalah membuat buku untung-rugi. Buku ini digunakan untuk menganalisis laporan keuangan kedai kopi dan untuk mencatat semua pendapatan dan pengeluaran untuk periode tertentu.

Catatan-catatan ini akan memungkinkan kamu untuk menentukan apakah perusahaan itu untung (profit) atau rugi.

Laporan keuangan untuk kedai kopi, terutama yang menunjukkan pendapatan, adalah contoh yang baik. Hal ini penting dilakukan karena akan sulit bagi kamu untuk memahami dan membacanya di kemudian hari.